Melanjutkan dua tulisan sebelumnya yang membahas tentang begitu pentingnya perencanaan dan hal-hal sederhana lainnya dalam ngeblog. Kini akan kita bahas langkah-langkah kecil lainnya. Tulisan ini sekaligus sebagai penutup seri tulisan sebelumnya.
Seperti kita tahu, dengan memiliki blog berarti kita bersedia menjalin hubungan dengan dunia luar diri kita. Artinya kita harus mau terbuka mengenai siapa diri kita, serta apa saja yang kita pikirkan dan rasakan. Kita mesti rela berbagi dengan orang lain.
Bila kesiapan untuk berbagi itu tak kita miliki, sulit untuk bisa menjadi blogger sukses. Selama masih ada rasa eman-eman untuk meng-share apa yang kita miliki, sulit blog kita bisa berkembang.
Percayalah ilmu atau pengalaman yang kita bagi tak bakal berkurang sedikitpun. Sebaliknya justru ilmu kita akan bertambah dan makin melekat pada diri kita. Selain hitung-hitung juga menambah amal karena menyebar kebaikan pada orang lain.
Untuk itu penting bagi kita untuk tak perlu malu menunjukkan siapa diri kita. Agar pengunjung yang datang pun tahu siapa diri kita. Saya sarankan:
- Tampilkan siapa diri kita. Sekalipun anda sudah “terkenal”, anda tetap perlu menampilkan siapa diri anda. Sebab, siapapun yang datang ke blog pasti ingin tahu siapa pemilik blognya. Ini bisa anda jelaskan di bagian “about me”. Sampaikan dengan jelas siapa anda, motivasi anda ngeblog, isi blog, serta tujuan yang ingin anda capai dengan blog anda.
- Pasang foto. Berkait dengan poin di atas, perlu anda pasang juga foto anda. Ini penting untuk membuat kesan yang baik mengenai diri anda. Maksudnya, anda bukan jenis orang tertutup yang suka ngeblog sambil menyembunyikan diri di bawah selimut. Selain itu, orang lebih senang jika bisa melihat foto pemilik blog. Karena itu tak heran bila Friendster dan website sejenis yang banyak memajang foto berkembang sangat pesat. Orang juga lebih mudah mengingat wajah daripada nama. Dengan memasang foto anda bisa lebih gampang diingat.
- Punya nama domain sendiri. Bila anda sudah cukup belajar ngeblog dari penyedia blog gratisan, saatnya hijrah dengan memiliki nama domain sendiri. Apalagi jika anda membuat blog untuk kepentingan bisnis. Memakai penyedia blog gratisan membuat blog bisnis anda terkesan tak profesional. Bila tak cepat memakai nama domain yang anda inginkan, bisa jadi nama itu sudah dipakai orang lain. Artinya anda pun akan kehilangan potensi yang anda dapat jika memakai tersebut. Dan anda harus repot cari nama domain lain.
Setelah menjelaskan siapa diri anda, anda tinggal isi dari blog anda. Saran saya:
- Posting secara rutin. Memposting secara rutin akan menjaga pengunjung blog anda agar tidak pindah ke lain hati. Anda bisa posting setiap hari atau dua kali sekali. Kalau di blog ini, sedikitnya tiga artikel baru bisa anda dapatkan setiap minggu.
- Sering-sering buat draft. Kalau anda punya koneksi internet sendiri anda bisa sering membuat draft. Tujuannya supaya posting anda bisa dilakukan konsisten. Jadi tak ada lagi alasan bingung mau nulis apa. Setiap punya ide, tulis terlebih dahulu dalam draft. Dan anda bisa selesaikan nanti jika anda sudah merasa siap mempublikasikannya. Dengan segera membuat draft, anda juga bisa menghindari lupa dan. Kalau tak punya akses internet sendiri, anda juga bisa menyimpannya di folder khusus yang berisi tentang ide-ide tulisan anda.
- Tunjukkan posting yang berhubungan. Anda bisa melakukannya lewat link di dalam setiap posting maupun di akhir posting. Agar pengunjung bisa mendapat info yang lebih komplit mengenai hal yang anda tulis. Prinsipnya buat sebetah mungkin pengunjung ada di blog anda. Jangan biarkan mereka cepat-cepat minggat.
Mari terus ngeblog. Bila anda melakukan hal-hal kecil di atas secara konsisten, saya yakin kesuksesan yang akan anda rasakan tinggal tunggu waktu. Semoga sukses
http://jokosusilo.com
0 komentar:
Posting Komentar