Kalau anda memilih menjadi affiliate marketer, tugas anda adalah menjual produk. Semakin banyak produk yang anda jual, anda semakin kaya.
Tapi hati-hati! Jangan mudah terkecoh dengan produk-produk yang banyak ditawarkan di internet. Sebab di dunia internet, tidak hanya ada orang baik. Orang jahat pun juga ada.
Anda bisa saja tertipu tidak mendapat produk yang sudah anda pesan. Atau mungkin produk yang ditawarkan tidak cukup potensial untuk dijual kembali.
Maka, apa yang harus anda lakukan?
Sebagai pembeli, sebelum membeli sebuah produk, pastikan dengan jelas:
- Apakah produk ini diproduksi oleh orang yang terbukti sukses di bidangnya?
- Apakah harga produknya sesuai dengan kualitas produk?
- Apakah produk ini adalah dibutuhkan orang banyak?
- Apakah produk ini bergaransi?
- Apakah situs webnya mudah diakses?
- Apa kelebihan produk ini dibanding produk lain?
Ok… misal semua pertanyaan di atas sudah anda temukan di affiliate program yang anda minati. Anda masih harus melakukan satu langkah lagi.
Coba beli produknya!
Maka sebelum memutuskan bergabung dengan sebuah affiliate program, lebih baik anda beli produknya dulu. Anggap saja ini sebagai alat tes.
Anda bisa coba proses pembelian produk anda tersebut. Amati adakah hal-hal yang menyulitkan pembeli? Apakah syarat-syarat pembeliannya tidak njlimet?
Misal begini…
Satu hari saya sedang kehausan dan ingin beli es krim. Di seberang jalan ada toko es krim yang sepertinya laris. Dalam pikiran saya sudah terbayang kalau es krim itu pasti enak. ”wah, es krim ini pasti produk berkualitas!” kata saya.
Tapi, apa yang terjadi kemudian? Saat saya sudah di depan kasir dan bersiap akan membayar, saya kaget!
Di meja kasir ada tulisan, ”hanya menerima Dollar, tidak menerima Rupiah.”
Kontan saja saya urung membeli es krim. Meskipun di sebelah kios es krim itu ada tempat penukaran uang dan saya sudah sangat kehausan, saya tidak akan membeli es krim di sana. Mood saya sudah kadung hilang.
Gambaran konkretnya adalah pengalaman saya saat mencoba jadi affiliate marketer satu situs web. Pada saat saya mencoba membeli produk mereka, saya heran. Karena, mereka tidak menerima visa credit card untuk pembayaran.
Kasusnya sama seperti penjual es krim di atas. Menolak visa sama saja menolak pembeli. Akhirnya dapat dipastikan angka penjualan produk itu tidak akan bagus.
Saran saya, hindari membeli produk yang persyaratannya rumit. Karena akan membuang waktu dan uang anda. Dan yang jelas itu menentukan prospek penjualan produk yang akan anda jual lagi nanti.
http://jokosusilo.com
0 komentar:
Posting Komentar