Blog Bertopik Umum Vs Blog Bertopik Khusus, Untung Mana?

By Joko Susilo | 

Bagaimana liburan anda kemarin? Saya yakin sangat menyenangkan. Bersama keluarga mungkin anda pulang ke kampung halaman dan tak ketinggalan ikut menikmati sate kambing atau sapi. Oh ya, meski terlambat, tak ada salahnya kalau saya ucapkan selamat Hari Raya Idul Adha bagi yang merayakan.
Semoga momen penting ini mampu memperkuat keyakinan kita bahwa untuk mencapai suatu tujuan, kita harus mau dan berani berkorban. Agar sukses di bisnis internet, kita harus mau berkorban untuk fokus, mencurahkan tenaga, pikiran, waktu, dan dana yang kita miliki.
Minggu lalu kita sudah bersama membahas tentang pilihan platform blog: blogger atau wordpress. Luar biasa respon dari anda semua. Banyak yang memilih wordpress, tapi tidak sedikit yang memilih blogger. Nah, mari kita obrolkan kembali mengenai blog. Kali ini tentang topik blog. Secara umum, ada dua kecenderungan pemilihan topik sebuah blog: blog bertopik umum dan bertopik khusus.
Blog bertopik umum adalah sebuah blog yang isinya tak dibatasi dalam satu bidang tertentu. Tapi bisa beberapa bidang sekaligus dan tak terkait satu sama lain. Misal suatu blog yang berisi tentang kuliner, tempat wisata, dan software.
Biasanya blog ini berjenis blog pribadi atau personal. Maksudnya, blog ini memang ditujukan untuk pemenuhan hasrat pribadi si blogger. Bila pemiliknya memiliki segudang minat, dari bisnis, politik, ekonomi, komputer, dan berbagai hal lainnya, semuanya dimasukkan dalam satu blog tersebut.
Apa untungnya memilih topik blog umum?

1. Target pembaca sangat luas. Atau dengan kata lain kemungkinan yang mengunjungi blog tersebut sangat besar. Karena memang target pembacanya tidak hanya yang berminat dalam satu topik saja, tapi beberapa topik. Maka, mestinya blog bertopik umum bisa meraih traffic tinggi dan tautan link yang banyak.
2. Lebih mudah menulis. Karena topiknya luas, maka bagi si blogger harusnya lebih mudah untuk menulis. Si pemilik blog tak perlu khawatir kekurangan ide apa yang akan ditulis. Bila sedang tidak mood dengan satu topik, bisa menulis topik lainnya.

Sedangkan blog bertopik khusus berisi topik yang spesifik. Misalkan, tentang bisnis internet, yang dibahas tentang bisnis internet saja. Kalau topiknya tentang desain visual misalnya, maka yang ditulis tidak jauh-jauh seputar hal tersebut.
Kalau blog bertopik khusus, apa kelebihannya?

1. Lebih disukai search engine. Search engine senang blog yang spesifik. Ketika menjelajah ke suatu blog, spider search engine akan mengidentifikasi blog itu tentang apa. Spider juga akan memeriksa tautan link yang menuju ke sana. Apakah sesuai dengan topik blog tersebut atau tidak. Dan ini mempengaruhi page rank blog tersebut.
2. Bisa menjadi pakar. Memiliki blog bertopik khusus memungkinkan anda menjadi pakar di suatu bidang. Dan ketika kredibilitas dan reputasi anda sebagai pakar diakui, anda akan jadi tempat bertanya bagi orang lain. Tanpa segan mereka juga akan merekomendasikan kepada teman-temannya untuk mengunjungi blog anda. Promosi gratis dan pasti tambahan traffic mengalir ke blog anda.
3. Memiliki pengunjung setia. Sebagai sesama peminat suatu bidang, anda akan dikelilingi pengunjung setia. Berarti tingkat kunjungan ke blog anda tak akan pernah sepi. Mereka adalah kawan-kawan anda. Meski anda diposisikan sebagai pakar, tapi hubungan yang dibangun setara. Artinya, anda pun wajib menjalin hubungan baik dan berinteraksi dengan mereka.

Nah, itu beberapa kelebihan blog bertopik umum dan khusus. Saran saya, lebih baik anda memiliki blog bertopik khusus. Sebab, dunia blogging dan internet mengarah ke spesialisasi. Kalau anda punya banyak sekali minat, saya anjurkan membuat lebih dari satu blog.
Bagaimana? Blog anda bertipe topik umum atau khusus? Atau anda punya pendapat lain?