Sayangnya tak semua produk mengalami nasib seperti itu. Ada yang tak begitu laris, lalu perlahan menghilang bahkan sebelum dikenal pasar secara luas. Mengapa bisa begitu?
Berikut catatan kecil saya tentang produk yang tidak mampu bertahan di pasar:
- Iklan tidak efektif. Iklan yang salah sasaran hampir bisa dipastikan menjadi promo yang tak efektif. Sebab, itu seperti menawarkan produk kepada orang yang tak membutuhkan.
- Positioning produk tidak tepat. Salah pilih posisi untuk positioning produk anda serta berbagai alat promosinya seperti blog misalnya, bisa berakibat fatal untuk bisnis anda.
- Tidak didesain baik. Bagi pemilik produk, cover produk yang baik dapat meningkatkan daya tarik produk. Sebaliknya bila kurang baik, bisa membuat ketertarikan pengunjung pun berkurang. Mengenai cover, bisa dilihat di blognya Mas Agung.
- Harapan pasar terlampau tinggi. Produknya mungkin bagus. Namun pasar menginginkan lebih dari yang ada. Pasar menaruh harapan yang terlampau tinggi terhadap produk tersebut sehingga ketika harapan pasar tak mampu dipenuhi, pasar menjadi kecewa.
- Kurang ide dan biaya. Mungkin bisa karena ide pengembangan yang kurang atau biaya pengembangan produk yang terlampau mahal. Dalam pengembangan sebuah produk, tanpa kesiapan kedua hal tadi bisa memperpendek usia produk. Biaya pengembangan meliputi biaya riset dan analisis produk lanjutan.
- Persaingan terlampau keras. Masuk ke dalam niche yang sudah begitu padat yang diisi para pebisnis internet besar, namun tanpa dibarengi kesiapan yang cukup, bisa membuat produk anda sulit berkembang. Untuk mengantisipasinya, baca Tips Bertahan Dan Memenangkan Persaingan Di Bisnis Internet di blog Mas Zams dan di sini.
- Perubahan arah teknologi. Bila produk anda berhubungan dengan teknologi yang berkembang cepat, anda harus awas memperhatikannya. Bila tidak, produk anda akan cepat kadaluarsa.
Di luar ketujuh hal di atas, mungkin masih banyak lagi. Silakan anda tambahkan dengan mengisi komentar. Salam ACTION!
www.jokosusilo.com
0 komentar:
Posting Komentar